Japan JPY

Japan PPI MoM

Dampak:
Rendah
Source: Bank of Japan

Rilis Berikutnya:

Tanggal:
Period: Jun
Apa yang Diukur?
Indeks Harga Produsen (PPI) Jepang mengukur perubahan rata-rata dari waktu ke waktu dalam harga jual yang diterima oleh produsen domestik untuk output mereka. Ini terutama berfokus pada inflasi di tingkat grosir, menilai area kunci seperti produksi barang, output jasa, dan keseluruhan lingkungan harga di sektor manufaktur dan industri.
Frekuensi
PPI Jepang dirilis setiap bulan, biasanya memberikan estimasi awal sekitar pertengahan bulan berikutnya.
Mengapa Trader Peduli?
Trader sangat memperhatikan PPI Jepang karena ini berfungsi sebagai indikator kritis dari tren inflasi yang dapat memengaruhi keputusan kebijakan moneter oleh Bank of Japan. Pembacaan PPI yang lebih tinggi dari yang diharapkan dapat menyebabkan nilai mata uang yang lebih kuat (JPY) dan berdampak positif pada pasar saham, sementara hasil yang lebih lemah mungkin menunjukkan tekanan inflasi, mendorong sentimen bearish di pasar mata uang dan saham.
Dari Mana Ini Dihasilkan?
PPI Jepang dihasilkan dari survei yang dilakukan di antara sekitar 3.600 responden, termasuk produsen dan penyedia jasa, yang melaporkan harga jual rata-rata mereka. Data ini dikumpulkan melalui kuesioner standar dan dipertimbangkan berdasarkan signifikansi ekonomi industri untuk memastikan refleksi yang akurat dari perubahan harga produsen secara keseluruhan.
Deskripsi
Laporan awal PPI Jepang didasarkan pada estimasi awal perubahan harga dan dapat direvisi, sementara laporan final memberikan representasi yang lebih akurat dari pergerakan harga dan dirilis kemudian. Perbandingan bulanan (MoM) membantu mengidentifikasi fluktuasi jangka pendek dalam kekuatan harga produsen, menjadikannya penting bagi trader untuk segera mengevaluasi kondisi ekonomi setelah rilisnya.
Catatan Tambahan
PPI Jepang dianggap sebagai indikator terdepan inflasi harga konsumen, memengaruhi ekspektasi pasar untuk perubahan harga dalam barang akhir yang dijual kepada konsumen. Tren ini dapat dibandingkan dengan indikator inflasi lainnya seperti Indeks Harga Konsumen (CPI), dan memberikan wawasan tentang tren ekonomi yang lebih luas baik secara regional di Asia maupun secara global.
Bullish atau Bearish untuk Mata Uang dan Saham
Jika nilai PPI aktual lebih tinggi dari yang diharapkan: Bullish untuk JPY, Bullish untuk Saham. Jika nilai PPI aktual lebih rendah dari yang diharapkan: Bearish untuk JPY, Bearish untuk Saham.

Legenda

Dampak Potensi Tinggi
Peristiwa ini sangat berpotensi menggerakkan pasar. Bila nilai 'Aktual' cukup berselisih dari prediksi, atau jika nilai 'Sebelumnya' direvisi signifikan ini menandakan pasar bergegas mencerna informasi baru.

Dampak Potensi Menengah
Peristiwa ini dapat menyebabkan pergerakan pasar menengah, khususnya jika 'Aktual' menyimpang dari prediksi, atau terdapat revisi menyolok pada nilai 'Sebelumnya'.

Dampak Potensi Rendah
Peristiwa ini cenderung tidak memengaruhi harga pasar, kecuali ada kejutan atau revisi besar pada data sebelumnya

Kejutan - Mata Uang Mungkin Menguat
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperkuat mata uang.

Kejutan - Mata Uang Mungkin Melemah
Aktual menyimpang dari Perkiraan pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan secara historis dapat memperlemah mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Menguat
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperkuat mata uang.

Kejutan Besar - Mata Uang Lebih Cenderung Melemah
Aktual' menyimpang dari ‘Perkiraan’ lebih dari 75% penyimpangan historis pada peristiwa berdampak sedang atau tinggi dan kemungkinan akan memperlemah mata uang

Angka Hijau Lebih baik dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Angka Merah Lebih buruk dari prediksi untuk mata uang (atau revisi sebelumnya lebih baik)
Naik Mendukung suku bunga tinggi guna mengatasi inflasi, memperkuat mata uang, tetapi berat untuk saham.
Turun Mendukung suku bunga rendah guna meningkatkan pertumbuhan, memperlemah mata uang, tetapi menggenjot kenaikan saham.
Tanggal Waktu Sebenarnya Ramalan Sebelumnya Kejutan
;